AnambasPos.com, SIANTAN – Memasuki musim Angin Utara, dimana terjadinya gelombang laut tinggi dan disertai angin kencang, menyebabkan masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas yang berprofesi sebagai nelayan, khususnya di wilayah Desa Lingai Kecamatan Siantan Selatan tidak bebas melakukan penangkapan ikan.
Sebagai Bintara Pembina Desa (Babinsa) Komando Rayon Militer (Koramil) 02/Tarempa, Serda Dadang Haryadi yang bertugas di wilayah itu, terus memberi motivasi kepada warga binaan agar tetap menjaga kewaspadaan saat beraktifitas.
“Saya menghimbau kepada nelayan untuk tidak memaksakan diri untuk melaut dan kalaupun harus, diharapkan agar melengkapi diri dengan peralatan keselamatan seperti Pelampung”, kata Serda Dadang Haryadi kepada awak media ini, Senin (02/01/2023).
Tidak hanya itu saja, Serda Dadang Haryadi juga mengingatkan para nelayan desa binaanya itu untuk selalu memperhatikan alat bantu penangkap ikan (API) lainya yang juga berfungsi sebagai alat keselamatan
“Alat Komunikasi seperti Radio, GPS, kesehatan perahu yang harus dalam keadaan layak serta memperhatikan peralatan lain juga saya sampaikan kepada mereka (nelayan-red) dan yang paling penting adalah terus mengikuti prakiraan cuaca yang dikeluarkan oleh BMKG”, pesan Serda Dadang ketika mendengarkan penyampaian masyarakat saat melakukan anjangsana kepada warga binaanya tersebut.
Diketahui, warga masyarakat Desa Lingai yang berprofesi sebagai nelayan saat ini, masih menggunakan perahu dan alat pancing ulur tradisional.
