ULU MARAS, JEMAJA TIMUR, AnambasPos.com,- Rita, pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Asal Desa Ulu Maras yang menjual barang jajanan di pingir area Wisata Air Terjun Neraja, merasakan peningkatan omset semasa Lebaran Idul Fitri Bulan Syawal 1443 Hijriah.
Peningkatan pendapatan yang dirasakan oleh Rita sangat jauh jika dibandingkan dengan hari-hari libur biasanya.
Menurut Rita, saat dirinya berjualan di lokasi Air Terjun Neraja pada hari biasa, hanya bisa mengumpulkan penghasilan sebesar Rp.200.000 atau Rp.300.000 per hari. Jumlah tersebut meningkat signifikan pada hari libur Idul Fitri tahun ini, dengan jumlah mencapai Rp.800.000 hingga Rp.1000.000 per hari.
“Lumayan bang, saya dan teman-teman sesama UMKM di sini sangat memanfaatkan betul hari libur seperti ini. Karena omset kami jelas meningkat, dan jauh berbeda dengan penghasilan di hari libur biasa, “, kata Rita kepada AnambasPos.com, Kamis (05/05/2022).
Tidak hanya Rita, hal itu juga dirasakan Agung, Pria Asal Seragen Jawa Tengah. yang jauh – jauh datang untuk ikut berjualan bermacam – macam permainan anak di area wisata tersebut.
Walaupun adanya pungutan biaya sewa tempat dan juga kebersihan sebesar Rp.20.000, tidak menyurutkan semangat Agung untuk tetap menjual barang daganganya pada momen yang langka ini.
“Saya biasa jualan santan kelapa mas, karena saya fikir di Ulu Maras pasti ramai pengunjung, saya rubah haluan menjual permainan anak-anak. Tidak masalah walau saya dipungut biaya dua puluh ribu rupiah per hari, yang penting saya tidak melewatkan momen ini untuk mencari nafkah keluarga”, tutur Agung.
