BANDAR LAMPUNG, AnambasPos.com – Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto memastikan, pemerintah terus gencar melakukan operasi pasar guna memastikan bahan-bahan seperti minyak goreng tersedia di masyarakat. Tak hanya minyak goreng, beras hingga gula dipastikan aman serta terkendali.
“Agar masyarakat menikmati, yang ditetapkan pemerintah. Jadi tadi minyak goreng di Rp 14 ribu, kemudian beras juga tersedia dengan harga baik demikian pula gula dan juga daging,” tutur Menko Airlangga di Bandar Lampung, Sabtu (12/2/2022).
Menko Airlangga melakukan pengecekan bahan pokok itu usai aktivitas panen perdana padi gogo oleh Kelompok Usaha Bakrie yang berlangsung di lahan PT Huma Indah Mekar (HIM) Tulangbawang Barat, Lampung. Dia ingin memastikan masyarakat dapat menikmati kebijakan pemerintah.
“Jadi tadi perusahaan swasta dari Bumi Waras, bulog, dan BUMN semua menggelar opersi pasar dan tadi di toko dalam ada yang kesulitan mendapatkan minyak goreng curah, nanti kita cek terkait minyak goreng curah, karena yang non curahnya ada,” jelas dia, seperti dilansir Liputan6.com, Sabtu (12/2/2022).
Kedatangan Menko Airlangga menimbulkan perhatian masyarakat setempat. Dia pun mendapat doa dari warga agar dapat amanah dalam mengemban tugas sebagai pejabat publik.
“Mudah-mudahan Pak Airlangga diberikan kesehatan, menjadi pejabat yang amanah, bisa memakmurkan negara ini seadil-adilnya,” kata seorang ibu di lokasi.
Jokowi Minta Mendag Stabilkan Harga Minyak Goreng: Jika Perlu Operasi Pasar
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Menteri Perdagangan menstabilkan harga minyak goreng di dalam negeri. Sebab, harga minyak goreng sedang tinggi di pasaran.
“Soal minyak goreng, karena harga CPO (Crude Palm Oil) di pasar ekspor sedang tinggi saya perintahkan menteri perdagangan untuk menjamin stabilitas harga minyak goreng di dalam negeri,” katanya lewat keterangan video, Senin (3/1/2022).
Jokowi ingin kebutuhan rakyat terjangkau sebagai prioritas pemerintah. Salah satunya harga minyak goreng.
“Sekali lagi prioritas pertama pemerintah adalah kebutuhan rakyat, harga minyak goreng harus tetap terjangkau,” ujarnya.
Kepala negara memerintahkan Mendag melakukan operasi pasar jika perlu. Orang nomor satu di republik ini ingin harga minyak goreng terjangkau.
“Jika perlu menteri perdagangan bisa melakukan lagi operasi pasar agar harga tetap terkendali,” pungkasnya.