Sejumlah Infrastruktur di Anambas ‘Bermasalah’, Komisi III DPRD Akan Panggil OPD Terkait

Dibaca: 223 x


ANAMBSPOS.com, TAREMPA – Progres pembangunanan sejumlah infrastruktur di Kabupaten Kepulauan Anambas saat ini di nilai ‘bermasalah’. Infrastruktur yang dinilai bermasalah itu sebelumnya disorot  tajam oleh  berbagai kalangan.

Yusli YS, S. IP

Sejumlah infrastruktur dimaksud  diantaranya, Jalan Semen Panjang (SP) Kota Tarempa yang sudah rusak parah. Jalan Akses Masuk Bandara Letung yang hingga saat ini tidak layak serta belum tersedianya fasilitas antarmoda transportasi Bandara dari Tarempa ke Letung hingga saat ini, yang menyebabkan terkendala masuknya maskapai penerbangan.

Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepulauan Anambas. Yusli YS, S. IP merespon cepat persoalan tersebut.

“Dalam waktu dekat akan kita panggil OPD terkait untuk hearing menyangkut persoloan tersebut. Progresnya akan kita pertanyakan,” kata Yusli menjawab ANAMBASPOS.com, Senin (23/07/2018).

Menurut Yusli, setelah mendapatkan penjelasan dari pihak OPD terkait, pihaknya kemudian akan mengambil langkah-langkah untuk menindaklanjuti persolan tersebut. “Kita ingin mendapatkan penjelasan yang detail terlebih dahulu dari OPD terkait, selanjutnya tentu akan ada langkah-langkah apa yang akan kita ambil menyikapi persolan itu nantinya,” sebut Yusli.

Sebelumnya, Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Permukiman Rakyat (PUPR) Kepulauan Anambas, Khairul Anwar kepada media ini mengatakan bahwa untuk tahun ini tidak ada ploting anggaran  pembangungan infrastruktur jalan SP.

“Untuk jalan SP tahun ini tidak ada. Tahun depan di APBD Tahun 2019, Jalan Pasir Merah (jalan lama dibelakang Hotel Terempak Beach, red) yang akan dianggarkan,” terang Khairul.

Khairul mengaku, pihaknya pun tengah memaksimalkan perannya untuk melakukan trobosan-trobosan ke Pemerintah Provinsi Kepri dan Pemerintah Pusat untuk mengatasi sejumlah persolanan pembangunan infrastruktur Kepulauan Anambas saat ini.

“Tengah kita lakukan upaya maksimal ke Provinsi dan Pusat. Insya-Allah ada jalan keluarnya untuk tahun depan,” ujar Khairul meyakinkan.

BACA JUGA  Lakukan Workshop, Raja Serampang XII Motivasi Penari Anambas

Tokoh Masyarakat Kepulauan Anambas, Azmi Marsalin menduga ada sikap pembiaran yang sengaja dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas terhadap tidak berfungsingya secara maksimal sejumlah infrastruktur yang sudah dibangun di Kepulauan Anambas itu.

“Pemda dan DPRD Kepulauan Anambas harus punya progress upaya-upaya yang nyata. Apa saja trobosan yang sudah dilakukan, kendalanya apa, masalahnya dimana?,” tanya Azmi.

Lanjut Azmi, kondisinya mesti disampaikan ke publik secara transfaran dan terukur, terkait sejumlah infrastruktur di Anambas yang tidak berfungsi maksimal untuk kepentingan masyarakat itu. “Jika tidak, stigma negatif akan terus berkembang  terhadap Pemda Anambas dan diduga ada pembiaran,” tegas Azmi.

Selain Bandara Letung yang tidak berfungsi secara maskimal dan tidak terealisasinya pembangunan Jalan SP  beber Azmi, juga terdapat semjumlah infrastruktur lainnya yang terbengkalai.

Warter Front Citi dan Stadion Tanjung Momong itu juga terbengkalai dan tidak diketahui seperti apa sikap Pemda hingga saat ini. Padahal itu sangat berguna untuk kepentingan masyarakat Anambas,” celetuknya pula. (red)



Terhubung dengan kami

     


Pasang Iklan Banner klik DISINI