Tarempa, anambaspos.com – Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kepulauan Anambas, Arpandi, S. HI meminta kepada pihak dinas terkait yang melaksanakan kegiatan proyek-proyek fisik di wilayah Kepulauan Anambas untuk menjalankan fungsinya secara maksimal. Hal itu disampaikannya terkait dengan pembangunan fisik yang tengah dilakukan di Kepulauan Anambas saat ini agar hasilnya berkualitas.
“Kita berharap bangunan fisik seperti jalan, jembatan gedung dan lain-lain yang dibangun di Kepulauan Anambas hasilnya berkualitas, kuat dan dapat difungsikan secara maksimal,” ungkap Arpandi menjawab anambaspos.com, Kamis (24/08/2017).
Arpandi mengemukakan hal itu, mengingat kondisi keuangan saat ini yang terbatas. Efektivitas dan efesiensi keuangan semestinya perlu dikedepankan oleh pihak dinas terkait dalam menjalankan kinerjanya. Jika tidak, semangat membangun Kepulauan Anambas yang berkualitas adalah ‘isapan jempol’ belaka.
“Dengan kondisi keuangan yang terbatas saat ini, pihak dinas terkait harus merealisasikan pembangunan yang tepat sasaran dan hasilnya harus berkualitas, dapat bermanfaat dan dinikmati oleh masyarakat, tidak asal jadi,” tegas Arpandi.
Hal senada juga disamapaikan oleh, Ketua Pimpinan Daerah (PD) Pemuda Muhammadiyah Kepulauan Anambas, Muslim. Menurut Muslim, pihak konsultan pengawas diminta seharusnya berada di lokasi saat proyek – proyek fisik tersebut dikerjakan oleh rekanan kontraktor. Hal itu dimaksudkan agar pengerjaan dapat dikontrol dengan baik sesuai dengan speck yang telah ditentukan.
“Pihak konsultan pengawas pengerjaan proyek fisik, sebaiknya berada di lokasi sesuai hari pelaksanaan kerja. Karena itu merupakan salah satu mekanisme yang harus dijalankan oleh pihak konsultan pengawas,” urai Muslim.
Jika tidak, sebut Muslim dikhawatirkan pengerjaan proyek fisik di lapangan akan tidak sesuai dengan harapan. “Jika tidak diawasi secara maksmal, khawatirnya akan ada pengurangan –pengurangan volume yang tidak diketahui. Dan itu akan berdampak pada kualitas bangunan fisik tersebut, bisa tidak kuat,” bebernya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kepulauan Anambas, Effi Sjuhairi sebagai salah satu dinas terkait, ketika dimintai tanggapannya tentang hal tersebut mengaku akan melakukan monitoring secara maksimal terhadap pihak rekanan kontraktor dan konsultan pengawas di lapangan.
“Kualitas dari realisasi pembangunan memang menjadi prioritas kita, karenanya kami akan melakukan monitoiring secara maksimal terhadap jalannya proses pengerjaan kegiatan pembangunan di lapangan,” jelas Effi. (Asril Masbah)