Anambaspos.com, TAREMPA – Para Penari Sanggar dan Pimpinan Sanggar Seni Tari Melayu yang ada di Kepulauan Anambas, mengikuti Workshop Tari Melayu yang diadakan oleh Tim Kreatif Gelar Pesona Seni Budaya Melayu (GPSBM) II. Workshop berlangsung pada Senin malam (16/10/2017) di Balai Seni Budaya Melayu, Jalan Tanjung, Tarempa.
Penggiat seni tari di Anambas itu mendapatkan pelatihan dari Raja Tari Serampang XII Nasional, Syafrizal selaku instruktur, yang sengaja didatangkan dari Jakarta oleh panitia penyelenggara. Tari yang diberikan pelatihan itu diantaranya, Patah Sembilan, Serampang XII, Mak Inang Pulau Kampai, Anak Kala dan sejumlah tari lainnya.
“Workshop ini diadakan untuk memberikan motivasi kepada adik-adik penari dan pelatih tari yang ada di Kepulauan Anambas ini,” kata Raja Tari Serampang XII, Syafrizal menjawab anambaspos.com saat dimintai keterangannya usai memberikan materi pelatihan pada Workshop Tari Melayu tersebut.
Selain itu, menurut Syafrizal, pada workshop itu disampaikan pula, makna yang terkandung dalam setiap rentak dan gerak tari tersebut. Pengetahuan tentang makna itu dinilai perlu disampaikan kepada para penari, khususnya bagi generasi pemula agar dapat menjiwai setiap lakon tari yang dimainkan.
“Makna setiap gerak dan rentak yang terkandung dalam tari itu, juga kita sampaikan kepada adik-adik, agar lebih menjiwai dan dapat menjadi spirit berkesenian sebagai penari,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Ketua Tim Kreatif GPSBM II Kepulauan Anambas, Reci Kardiman menambahkan, workshop itu juga, dilakukan sebagai shering ilmu bagi para penggiat seni Tari Melayu yang ada di Kepulauan Anambas saat ini. Melalui workshop tersebut diharapkan dapat memicu semangat baru pada bidang seni tari.
“Workshop ini juga sebagai shering progres perkembangan pengetahuan dan nilai-nilai yang ada pada Seni Tari Melayu. Jadi hal ini perlu kita bagi ke adik-adik, smoga bermanfaat,” ungkap Reci. (red)