JEMAJA, Anambas Pos.com – Kebutuhan infrastruktur telekomunikasi yang memadai masih menjadi persoalan bagi masyarakat yang tinggal di wilayah perbatasan. Untuk itu peran pemerintah daerah dan pusat sangat diharapkan bagaimana menggesa kebutuhan dasar tentang internet dan telekomunikasi mereka bisa terpenuhi.
Demikian dikatakan Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad ketika mengunjungi siswa siswi kelas X SMA Negeri 1 Jemaja yang sedang menyelesaikan ujian sekolah secara daring di tepi Pantai Padang Melang Jemaja, Senin (05/04/2021).
Gubernur Kepri yang didampingi Wakil Bupati Anambas Wan Suhendra meminta seluruh pelajar dan para mahasiswa di Jemaja tetap semangat meski harus pergi ke Pantai Padang Melang untuk bisa menyelesaikan pelajaran dan ujian secara daring karena persoalan keterbatasan sinyal internet.
Di Pulau Jemaja, kata Gubernur, diperkirakan ada sekitar 5 BTS 4G yang akan dibangun dari 17 BTS 4G yang dialokasikan di Anambas. “Mudah-mudahan tahun ini bisa selesai semua sehingga adik-adik tidak perlu jauh-jauh ke Padang Melang untuk mencari sinyal internet,” harap Gubernur Ansar.
Sementara itu Muhammad Nabil, salah seorang siswa SMA Negeri 1 Jemaja, menuturkan, rumahnya cukup jauh dari Pantai Padang Melang. Tetapi karena persoalan sinyal internet yang susah di rumahnya, Nabil mau tidak mau harus ke Padang Melang agar bisa belajar secara daring.
“Beginilah Pak nasib kami anak pulau. Nak belajar secara daring susah karena sinyal lemot di rumah kami. Terima kasih Pak Gubernur yang sudah mau bantu pembangunan BTS 4G di Jemaja. Kami memang sangat berharap Pak, agar kami bisa dengan mudah belajar selama Covid ini,” kata Nabil.
Di tepi Pantai Padang Melang memang terlihat puluhan pelajar SLTA dan mahasiswa yang bergerombol membentuk kelompok-kelompok. Mereka bukan sedang liburan atau bersantai-santai di tepi pantai. Keberadaan mereka tengah belajar secara daring karena sinyal internet di pantai ini cukup kuat.
“Kunjungan Pak Gubernur ke Jemaja mudah-mudahan berkah bagi kami. Termasuk kami para pelajar dan mahasiswa yang selalu memburu sinyal internet ke Padang Melang,” kata Corri Oktari, salah seorang mahasiswi Umrah Kepri singkat.
Laporan: Ilham Idhar
Editor : Slamet.
