Ekonomi Warga Meningkat
Tarempa, anambaspos.com – Suasana lengangnya Kota Tarempa berubah seketika. Sejak Sabtu malam hingga siangnya (26-27/08/2017), kota Terempa dikerubuti  oleh ratusan warga. Selain dari tempatan, warga yang datang juga berasal dari pulau-pulau di luar Kota Tarempa.
Kondisi itu merupakan efek dari adanya acara malam hiburan dengan artis Ibu kota dan final pertandingan sepak bola yang diselenggarakan oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kepulauan Anambas.
Pantauan anambaspos.com, lokasi sekitar lapangan Sulaiman Abullah pada Sabtu malam saat berlangsungnya pentas hiburan dengan penampilan artis ibu kota dan Minggu siang saat berlangsungnya final sepak bola PSSI CUP, dipadati warga. Kondisi jalan berdesak-desakan. Begitu juga kendaraan yang diparkir, terlihat  bertumpukan.
“Ramai sekali yang nonton bola, nak lewat aje susah. Apelagi nak nengok, tak nampak, terlindung  karena di depan penuh,” ucap lia, salah seorang penonton sepak bola saat berada di sekitar arena Lapangan Sulaiman Abdullah, Tarempa saat pertandingan final berlangsung.
Pada beberapa titik di luar lapangan sekitar arena Lapangan Sulaiaman Abdulah, Tarempa itu, terlihat pula sejumlah pedagang kaki lima menjual aneka barang dagangannya. Mulai makanan dan minuiman, mainan anak-anak, hingga barang kelontong.
“Suasana di Kota Terempa seperti hidup dengan adanya hiburan dan pertandingan sepak bola. Banyak para pengunjung yang bolak balik mengitari arah pasar, sebagai pusat Kota Tarempa.” tutur Haris, salah seorang penjual ritel pulsa di Pasar Tarempa.
Haris mengaku pendapatannya dari menjual pulsa meningkat seratus persen dari hari-hari biasa sebelumnya. “Lumayan bang, ramai yang beli pulsa, penghasilan saya lebih dua kali lipat dari hari-hari biasa,” ungkap Haris.
Menyikapi fenomena itu, Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia Kepulauan Anambas, Hafiz Rhiandy, mengungkapan bahwa, perlu adanya semacam even bulanan yang digelar di Kota Tarempa, untuk menghidupkan suasana dan mendorong peningkatan ekonomi bagi masyarakat kecil terutama pedagang kaki lima.
“Sepertinya harus ada even setiap bulannya agar suasana di Kota Tarempa tidak sepi. Disamping itu dapat memberikan kesempatan kepada para masyarakat kecil untuk memperoleh peningkatan ekonominya melalui berjualan. Pemkab Anambas diharapkan memberikan perhatian terhadap hal tersebut,” sebut Hafiz. (red)