NATUNA, anambaspos.com – Warga Jl. Kartini, RT 03 / RW 08, Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, Kabupaten Natuna mengeluhkan keberadaan jalan pelantar gang sebagai akses jalan yang mereka lewati setiap hari dalam kondisi buruk dan membahayakan. Meski rusaknya jalan pelantar gang itu sudah terbilang cukup lama, namun hingga saat ini belum ada tanda-tanda akan dilakukan perbaikan oleh pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna.
“Sudah rusak sejak lama, sekitar lima atau enam tahun. Sangat menghawatirkan setiap kali melewati jalan pelantar tersebut,” ungkap salah seorang warga setempat yang sengaja kami rahasiakan namanya,” kepada media ini melalui sambungan telepon selulernya di Sedanau, Natuna, Kamis (20/12/2018).
Katanya, beberpa kali ada warga yang nyaris terjatuh saat melalui jalan pelantar gang itu, karena material lantainya sudah sangat rapuh dan terbongkar. “Sering nyaris terjatuh, saat melintasi jalan pelantar gang itu,” ucapnya,
Menurut warga itu, dia merasa heran. Paslnya jalan plantar gang tempat mereka tersebut saja yang tidak diperbaiki. Sementara jalan pelantar gang lainnya yang terletak tidak jauh, sudah diperbaiki. “Agak heran saja. Mengapa jalan pelantar gang yang ini tidak diperbaiki. Sementara jalan pelantar gang yang lainya sudah diperbaiki,”celetuknya.
Media ini mencoba menghubungi salah satu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Natuna yang berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) bersangkutan, Marzuki, namun dia mengarahkan agar menanyakannya ke pihak dinas terkait. ” Sebaiknya ditanyakan ke PU atau ke Perkim, kata Marzuki.
Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Natuna, Tasrif Amran. saat dikonfirmasi melalui pesan Whats Up-nya, namun sampai berita ini diposting, belum ada balasan. (Asril Masbah/Red)