JEMAJA, AnambasPos.com – Ilham Idhar, Warga Desa Batu Berapit, Kecamatan Jemaja adalah Alumni Mahasiswa Sahit Bintan Tourism Institut (SBTI) Bintan yang dikuliahkan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) di salah satu lembaga pendidikan bidang pariwisata, kini mencoba peruntungan dengan menerapkan ilmu yang pernah dipelajarinya selama masa kuliah dulu.
Dengan memanfaatkan halaman kosong di depan rumah orang tuanya, Ilham saat ini telah mendirikan Caffe Pondok Belimbing yang bernuansakan alam. Melalui lapak itulah Ilham dengan skil-nya sebagai barista, meracik minuman, sehingga digemari mayoritas kalangan kaum pria dewasa di daerah itu.
“Kopi, adalah minuman kalangan kaum Adam yang mendunia. Itu bisa kita jadikan sebagai income dan juga untuk mengembangkan ilmu yang saya dapatkan dulu sewaktu mengikuti program dari Pemda KKA di SBTI Bintan,” terang Ilham saat ditemui AnambasPos.com di Caffe miliknya itu, Senin (08/03/2021).
Ilham dulunya terpilih secara seleksi untuk mengikuti Program kuliah gratis di SBTI yang bergerak di bidang pariwisata pada tahun 2017 lalu sebelumnya pernah bekerja di Hotel Nite and Day Laguna Bintan Tanjung Pinang dengan jabatan Capten Food and Beverage Service setelah selesai menjalani masa pendidikan selama satu tahun.
“Setelah selesai mengikuti Program dari Pemda KKA untuk dikuliahkan disalah satu lembaga pendidikan yang bergerak di bidang pariwisata yaitu SBTI Bintan, saya sempat bekerja di Hotel Nite and Day Laguna Bintan Tanjung Pinang untuk mendalami ilmu yang telah saya pelajari selama satu tahun. Dan di hotel tersebut saya menjabat sebagai Capten Food and Beverage Service, disitu saya terjun langsung untuk meracik kopi dan juga mempelajari strategi menarik minat tamu agar mau minum di tempat kita, ,” ungkap dia.
Seperti yang dikatakan oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu, Transmigrasi dan Tenaga Kerja KKA, Yunizar ketika ditemui AnambasPos.com di ruang kerjanya, Rabu (03/03/2021) terkait lapangan kerja untuk putra-putri Anambas lulusan SBTI. Dirinya menjelaskan, maksud Pemda Kepulauan Anambas memfasilitasi putra-putri Anambas untuk menimba ilmu di SBTI agar mereka mampu bersaing dengan para pencari kerja (pencaker) dari luar daerah yang masuk ke Anambas.
” Pemda Anambas memberikan beasiswa kepada putra-putri yang lulus seleksi untuk menimba ilmu di BSTI agar mereka memiliki bekal dan mampu bersaing dengan pencaker atau pengelola usaha dari luar Anambas yang masuk ke daerah kita, khusunya di bidang pariwisata,” kata Yunizar.
Laporan dan editor : Slamet.