TAREMPA, anambaspos.com – Akibat tong sampah yang tersedia tidak refresentatif, jika malam hari, sampah-sampah terpantau berserakan di beberapa titik yang ada dalam pusat Kota Tarempa. Berseraknya sampah sampah tersebut karena diacak-acak oleh anjing liar yang berkeliaran mencari makan jika malam tiba. Berseraknya sampah – samapah itu hingga sampai ke badan jalan.
“Jika malam, coba ajalah liat. Pasti sampah-sampah di dalam Kota Tarempa ini berserakan hingga ke badan jalan. Itu karena dibongkar dan diacak-acak anjing liar,” ungkap Anto salah seorang warga Trempa kepada anambaspos.com, Minggu (24/02/2019).
Kondisi berseraknya sampah- sampah tersebut, menurut Anto dapat dipantau jika suasana sudah mulai sepi sekitar jam 01.00 WIB. “Tengah malam. Sekitar jam 01.00 WIB itu sudah mulai berserakan karena pada saat itu sudah sepi,” sebut Anto.
Jika petugas kebersiahan agak lamabat membersihkannya, kata Anto sampah-sampah itu masih berserakan sampai subuh hari. Parahnya, dari sampah- sampah itu tak jarang menimbulkan bau busuk yang menyengat dan tak sedap. “Bau busuknya terkadang sangat mengganggu juga. Biasanya, warga yang lagi pergi Sholat Subuh pasti ketemu konidi sampah – sampah yang berserakan itu,” ujar Anto.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) terkait persoalan sampah tersebut mengatakan bahwa penanggulangan dan pengelolaan sampah di KKA khususnya di Kata Tarempa sebagai Pusat Ibu, baru akan dioptimalkan pada tahun mendatang.
“Saat ini kita sedang melakukan kajian bagaimana pola pengelolaan sampah yang paling tepat di Anambas. Insya- Allah tahun depan pengelolaannya sudah dioptimalkan,” terang Sahtiar pada beberapa waktu lalu. (Red)