Keberadaan Ikan Tamban di SP 1 Lepaskan Hobi Pemancing

Dibaca: 349 x

Terlihat para pemancing yang berburu ikan Tamban memenuhi beberapa bagian kiri dan kanan bahu jalan SP 1

AnambasPos.com, TAREMPA – Masyarakat sekitar Kelurahan Tarempa, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas beberapa pekan kebelakang disibukan dengan kebiasaan baru.

Terpantau Anambaspos di lapangan, hampir setiap sore hari sekitar jam 15:00 Wib hingga menjelang masuknya waktu sholat magrib, beberapa tepian ruas jalan Selayang Pandang (SP) 1 dan 2 dipenuhi masyarakat yang sengaja datang ketempat tersebut.

Adapun maksud kedatangan mereka (masyarakat) ke jalan yang terbuat dari semen dan baru saja diresmikan pada tahun 2020 lalu, untuk melihat dan memancing ikan jenis Spratelloides gracilis atau biasa disebut dengan nama Tamban oleh masyarakat sekitar.

Sambil berbincang ringan dan menurun naikan tangan seraya megayun-ngayun kearah laut, salah satu warga yang diketahui bernama Rizal menjelaskan kepada awak media ini tentang alat memancing Tamban yang menurutnya sangat mudah untuk didapat.

“Menggunakan pancing Nomor 7 tali senar paling kecil dan pemberat Timah sekitar 2ons bang”, tuturnya, Jum’at (10/02/2023).

Ikan bersisik warna perak secara bergerombolan pada musim angin Utara selalu berenang di tepian laut tepat di bawah salah satu area SP 2 yang memiliki panjang 1.150 meter itu. .

Tidak hanya Rizal, masyarakat dari berbagai kalangan usia bahkan wanita berburu ikan yang diketahui memiliki rasa gurih jika digoreng lalu dibumbui dengan cabai rawit atau lainya.

“Terkadang jika ikannya banyak dapat, saya bisa meraup penghasilan hingga 50 ribu rupiah bg, kalau ada warga sekitar yang dengan sengaja datang untuk membeli”, ungkap Rizal.

Pengendara yang melintas di atas SP 1 dan 2 terkadang juga berhenti untuk menyaksikan para pemancing yang ramai seolah-olah ada suatu event hingga menimbulkan suasana tersendiri.

Untuk harga ikan Tamban sebesar jari telunjuk orang dewasa biasa dibandrol 500 rupiah oleh para pemancing kepada siapa saja yang melintas ingin membeli.

BACA JUGA  Pemda Anambas Promosikan Potensi Wisata Melalui Internasional Folklore Festival Padang Melang

“Biasanya mereka membeli dengan harga 10 ribu rupiah sebanyak 20 ekor bg, yah bukan untuk dijadikan penghasilan tetap, hanya. menyalurkan hobi dan mendapatkan kebanggaan tersendiri jika kita berhasil dapat ikan banyak”, ungkap Rizal.

Slamet/AnambasPos.com



Terhubung dengan kami

     


Pasang Iklan Banner klik DISINI