Subsidi Minyak Goreng Kemasan Dicabut, Ini Penjelasan KSP

Dibaca: 736 x

Subsidi Minyak Goreng Kemasan Dicabut, Ini Penjelasan KSP
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Edy Priyono. - Foto: dok/KSP

JAKARTA, AnambasPos.com — Kantor Staf Presiden (KSP) menyatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi mencabut subsidi terhadap minyak goreng kemasan dan memutuskan hanya memberikan subsidi minyak goreng curah.

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Edy Priyono menegaskan, kebijakan tersebut wujud kepedulian pemerintah terhadap kebutuhan minyak goreng masyarakat, dan menjaga keberlangsungan industri minyak goreng dalam negeri.

“Pemerintah di satu sisi sangat peduli terhadap kebutuhan masyarakat, tapi di sisi lain pemerintah menyadari industri ini harus berjalan terus. Jadi bapak Presiden ingin menjaga keseimbangan ini, yakni menjaga kepentingan masyarakat dan produsen,” kata Edy, dalam siaran pers di Jakarta, seperti dilansir Antaranews.com, Sabtu (19/3/2022).

BACA JUGA  BI Sebut Minyak Goreng Murah Tekan Inflasi Juli di Purwokerto-Cilacap

Edy mengakui, tidak mudah dalam pelaksanaan kebijakan baru terkait minyak goreng tersebut. Sebab, pemerintah juga harus memastikan ketersediaan pasokan minyak goreng curah agar tidak terjadi kelangkaan di pasaran.

Terlebih dengan keluarnya kebijakan tersebut, akan membuka peluang pengguna minyak goreng kemasan beralih ke curah.

Selain itu, kata dia, potensi terjadinya kebocoran pada distribusi juga akan semakin besar. Hal itu, membutuhkan pengawasan yang lebih maksimal, agar pemberian subsidi atas minyak goreng curah bisa tepat sasaran.“Tantangannya memang sangat besar, tapi pemerintah sudah menyiapkan berbagai skenario agar implementasi kebijakan tersebut berjalan dengan baik di lapangan,” ia menegaskan.

BACA JUGA  NFA Ungkap Harga Minyak Goreng Kemasan Akan Ikuti Mekanisme Pasar

“Kantor Staf Presiden bersama Kemendag, Kemenperin, dan Satgas Pangan akan terjun ke lapangan untuk mengawal kebijakan bapak Presiden soal minyak goreng ini,” ia menambahkan.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo mencabut subsidi minyak goreng kemasan dan melepaskan ke harga keekonomian, serta memutuskan menyubsidi harga minyak goreng curah, menjadi sebesar Rp14.000 per liter. Subsidi diberikan dari dana Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).

BACA JUGA  Kades Yamin Komplain Jalan di Wilayahnya, ini Keterangan Kadis DPU-PRPRKP Anambas

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, kebijakan tersebut diambil pemerintah setelah memperhatikan situasi penyaluran dan keadaan distribusi minyak goreng saat ini. Selain itu, harga komoditas di pasar global yang terus naik.

“Termasuk minyak nabati dan di dalamnya juga termasuk minyak kelapa sawit,” kata Airlangga Hartarto, usai rapat terbatas pada Selasa (15/3/2022).

 



Terhubung dengan kami

     


Pasang Iklan Banner klik DISINI