Syahrul : Jangan Sia-siakan Umur yang Tersisa

Dibaca: 410 x


Ibu-ibu BKMT surau ANNI’MAH foto bersama dengan ketua DMI kota Tanjungpinang H.Syahrul S.Pd ,Selasa  (27/11/15 )

TANJUNGPINANG, ANAMBASPOS.COM – Badan Kontak Majlis Taklim (BKMT) Surau An- Nimah Kota Tanjungpinang Kelurahan Pinang Kencana Kecamatan Tanjungpinang Timur RW VI / RT IV Perumahan Bintan Permai kemarin, (27/11/2016) bersamaan dengan 27 Safar 1438 H mendapat Kunjungan Dakwah dari ketua DMI (Dewan Masjid Indonesia) kota Tanjungpinang H.Syahrul S.Pd.

Syahrul mengawali tausianya dengan menyakinkan jemaah agar jangan sampai menjadi abdi-budak dunia atau tertipu oleh dunia. Terlalu mengejar harta, karena dunia itu hanya sekelip mata. Istilah Buya Hamka dalam kitab Tasahuf modern-nya hanya senafas saja bila dibandingkan dengan umur dunia yang suda jutaan tahun.

“Dalam sejarah peradaban belum ada manusia yang punya umur ribuan tahun kalaupun ada ratusan tahun, itupun suda renta, pikun buang hadas,  hajad besar saja kadang kala sudah harus dibantu anak cucu. Kalau kita bandingkan dengan umur dunia sudah jutaan tahun,  entah akan berapa ribu tahun lagi menjelang kiamat. Kita sebagai manusia tidak berarti apa-apa dengan kebersaran Allah,” kata Syahrul dalam tausyiahnya pada kesempatan tersebut.

Untuk itu ajak Syahrul, mari kita sadari bahwa dari mana kita datang, akan ke mana kita pergi apa yang kita bawa. Selain amal,  tidak ada yang bisa menolong diri kita kecuali sedekah jariah,  ilmu yang bermamfaat dan do’a anak yang sholeh. Untuk medapatkan itu semua kita tidak boleh jauh dari rumah Allah.

“Kalau kita perhatikan di mana pelosok di daerah Kepri ini, Masjid, Musalla,  Langgar dan Surau  sangat megah dan  mewah dengan fasilitas modern. Mulai dari sound sistim pengeras suaranya, cat aneka warna dan perangkat lainnya yang serba wow. Tapi sayang jemaahnya sangat memprihatinkan, dibandingkan dengan gedung yang seba ada, jauh dari harapan kita,” ujarnya.

BACA JUGA  Ada Pentas Musik Jalanan, Karoke Bareng, Panggung Pusi Kemerdekaan dan Pawai Budaya

 

untuk itu Syahrul berharap,  wabil khusus bagi kaum bapak kalau suda medengar suara azan bersegerah menuju Rumah Allah, barang siapa yang selalu datang ke Rumah Allah, Allah insyalah akan berkah hidupnya.

“Sadarilah dunia itu ada dalam gegaman kita, akhirat tersimpan dalam hati. Hidup ini pengabdian,  jangan sia-siakan umur,  karena yang paling dekat dengan kita adalah kematian,” dia mengingatkan.

Sebelum mengahkiri tausianya Syahrul memberikan kunci rahasia bahwa barang siapa yang mau masuk Syurga khususnya bagi kaum perempuan. Pertama adalah taat kepada Allah dengan jalan pandai menjaga kehormatan sebagai wanita. Ke dua, taat kepada suami dengan mengikuti apa kata suami.

“Bagi istri yang kelak suda meninggal dunia mendahului suaminya,  kalau sudah dimaafkannya oleh suaminya, maka Surga tempatnya sesuai janji Allah. Mudah kedengarannya tapi sulit untuk melaksakannya kecuali bagi istri yang sholeha kuat imannya kepda Allah. Menjalankan kehidupan keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah. Semoga bisa menjadi amalan kita bersama, amin” sebut Syahrul.  ( Amaruddin )



Terhubung dengan kami

     


Pasang Iklan Banner klik DISINI