ANAMBASPOS.COM, Jakarta – Rekomendasi untuk maju dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Kepulauan Anambas yang akan dilaksanakan secara serentak pada 27 November 2024 mendatang telah di terima Pasangan calon (Paslon) Cabup dan Cawabup Aneng-Raja Bayu.
Tidak tanggung tanggung, rekomendasi itu diserahkan langsung kepada Aneng-Raja Bayu dari tangan Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sekretaris Umum , H. Teuku Riefky Harsya, B.Sc., M.T. di Kantor Partai Demokrat di Jakarta, Sabtu (20/07/2024).
Selain mendapatkan dukungan langsung, Aneng-Raja Bayu juga bahkan mendapatkan tugas khusus dari Ketum Partai Demokrat AHY yang secara langsung siap melancarkan setiap langkah maju dalam pembangunan di kabupaten termuda di Provinsi Kepri itu.
AHY juga mengaku optimis bahwa calon yang diusung oleh Partai Demokrat akan mampu memenangkan kontestasi Pilkada serentak tersebut.
“Rekomendasi yang di berikan bukan serta merta, namun melalui proses yang panjang bahkan setelah dilakukan survey langsung oleh tim survei Partai Demokrat,” kata AHY.
Sementara itu, Bakal Calon Bupati (Bacabup) Kabupaten Kepulauan Anambas, Aneng mengatakan, sebanyak 4 kursi di parlemen Kabupaten Kepulauan Anambas telah bergabung dan siap koalisi besar yang akan di nakhodainya.
“Hingga saat ini kita telah memastikan meraih 4 kursi di parlemen. Dengan telah mengantongi tanda tangan Ketua Umum dan Sekretaris Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang sejati akan hirarki dari pusat ke daerah,”ujar Aneng
Aneng menyebutkan, saat ini untuk komposisi partai pengusung Aneng-Raja antara lain yakni 2 Kursi dari Partai Demokrat, 2 Kursi Partai Nasdem dan akan disusul sejumlah partai lain yang segera akan memberikan rekomendasinya.
Meski tak secara gamblang, namun Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Kepri itu menyebutkan, selain 4 kursi di parlemen tersebut akan ada lagi tambahan amunisi yang saat ini sedang menunggu ditanda tangani dan ada yang dalam proses negoisasi.
“Bisa jadi akan ada tambahan 2 atau 3 kursi lagi yang akan menjadi amunisi tambahan untuk koalisi pengusung Aneng-Raja Bayu. Bahkan kita juga akan melakukan komunikasi dengan Partai Politik yang tidak memiliki kursi di parlemen,”tegasnya.
Meski telah memprediksikan untuk meraup setengah dari kursi di Parlemen, namun Aneng menegaskan, pihaknya tidak akan meloby partai yang diketahui akan dijadikan partai pengusung calon tertentu, walaupun peluang itu ada, mengingat terdapat kedekatan emosional yang kental dengan para pemimpin partai yang saat menjadi Wantimpres di zaman kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
“Kita berupaya untuk berpolitik santun, dan ini setidaknya memberikan pendidikan politik kepada generasi muda, bahwa inti dari sebuah kemajuan pembangunan dari suatu daerah adalah bagaimana politik santun demi kemajuan Anambas, mari bertarung dengan sehat, dan biarkan masyarakat yang memilih siapa yang dikehendaki untuk menjadi pemimpinnya kelak”,tegasnya.
Saat ini yang perlu dipikirkan adalah, bagaimana gaji Pegawai Tidak Tetap (PTT) tetap berjalan lancar, kesra pegawai tidak tersendat meski kucuran dana APBN tidak lancar ke daerah. Bagaimana nelayan tercukupi dengan sejumlah hal keamanan di laut, minyak yang tercukupi dan adannya es yang memadai serta bantuan-bantuan sarana prasarana penunjang yang terus mengucur bagi nelayan.
Belum lagi pupuk juga tak boleh dipandang sebelah mata di Anambas mengingat sejumlah wilayah juga merupakan investasi pertanian yang baik apabila dikelola dengan optimal. Banyak hal yang telah dilakukan pihaknya dalam melakukan identifikasi persoalan dari 52 Desa 2 Kelurahan dari 10 Kecamatan yang ada di Anambas.
Diakui olehnya, dengan turun bertemu masyarakat Anambas beberapa waktu belakangan telah merekam sejumlah persoalan primer, sekunder ataupun tersier di masyarakat. Dan pastinya untuk program yang baik akan diadopsi dan dilanjutkan dengan polesan agar lebih maksimal.
“Intinya saya bersama bro Raja Bayu telah melakukan identifikasi persoalan dasar apa yang harus dilakukan, tanpa sedikitpun menghilangkan norma-norma dan etika serta kearifan lokal masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas,”katanya.
Yang pasti ia menegaskan bahwa, investasi yang luar biasa di Anambas merupakan solusi terbaik dalam mengatasi persoalan masih belum maksimalnya laju perekonomian.
“Saya kira itu saja, kami pasangan Aneng-Raja siap maju di Pilkada dengan mengusung politik santun, ayo sama sama kita adu ide dan gagasan bagaimana membangun daerah ini. Politik itu harus siap menang dan siap kalah, ayo sama sama berpikir cerdas bagaimana membangun remaja yang hendak beranjak dewasa ini”, tutupnya.
