TAREMPA, AnambasPos.com – Matinya sinyal telekomunikasi yang terjadi di Wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) pada beberapa hari yang lalu tepatnya pada tanggal 2 hingga 3 Februari 2021, disebabkan putusnya jaringan kabel Fiber Optik (FO) penghubung dari jalur Batam – Tarempa dan Natuna.
Putusnya kabel FO tersebut, karena adanya kesalahan dalam pengerjaan proyek galian yang tengah dikerjakan oleh pihak ketiga di lokasi infrastruktur jaringan kabel FO milik Palava Ring Barat tersebut.
Namun saat ini, sinyal telekomunikasi untuk Wilayah KKA, yang sempat terganggu dan membuat bingung publik di Anambas itu, kini sudah berangsur membaik dengan menggunakan jaringan FO jalur Singkawang – Natuna – Anambas.
Demikian penjelasan yang disampaikan oleh pihak Manajemen Palava Ring Barat, kepada masyarakat KKA yang dikirimkan melalui rilis pers-nya ke Pemerintah Daerah (Pemda) KKA melalui Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) KKA pada Selasa (09/02/2021).
“Ada gangguan jaringan. Jaringan Kabel FO penghubung dari jalur Batam – Anambas – Natuna, putus. Namun saat ini akses telekomunikasi sudah teratasi dan berasngsur membaik dengan menggunakan jalur Singkawang – Natuna – Anambas,” kata Direktur PT. Palava Ring Barat, Syarif Lumintarjo dalam rilis pers-nya.
Terkait itu, pihak Manjemn Palaparing Barat tulis Syarif, menyampaikan permohonan maafnya kepada masyarakat Anambas. “Kami sampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Anambas atas ketidaknyamanan ini,” sebut Syarif.
Kepala Dinas (Kadis) Kominfotik KKA, Jeprizal membenarkan perihal tersebut. Pemerintah Daerah (Pemda) KKA melalui Diskominfotik KKA Menurut Jeprizal, saat ini terus melakukan pemantauan setiap perkembangan proses pemulihan yang tengah dilakukan oleh pihak Manajemen Palava Ring Barat.
“Ada gangguan jaringan, kabel FO penghubung jalur Batam- Tarempa – Natuna putus. Sekarang sudah membaik dan terus kita pantau perkembangan proses pemulihannya,” terang Jeprizal.
Editor : Asril Masbah
